Translate

Minggu, 11 Juni 2017

TOBAT KUMAT





Apa kabar, GAYS?
Semoga semuanya dalam kondisi baik-baik saja.

Dalam sebulan ini aku sengaja menenggelamkan diri di rumah.  Tak ada kegiatan hunting lelaki, sewa-sewa hotel ataupun kongkow-kongkow di Pataya. Sengaja aku hindari semua tempat-tempat maksiat itu.

OH, Kamu sudah tobat, Jon?

Alhamdulillah ... belum!!!!
-masya allah-

Sejujurnya aku takut kena razia gay.

Kalian lihat kan, di koran, di teve juga di internet pada membahas tentang penangkapan para gay. Ada penggerebekan pesta gay di salah satu hotel di Surabaya. Ada sepasang gay yang ditangkap dan dihukum cambuk 65 kali di Aceh.

Kasus yang terbaru adalah penangkapan 141 lelaki di Spa Gay Atlantis di Kelapa Gading Jakarta. Ya Tuhan, beruntung sekali aku sedang tidak ada di sana.

Jadi sementara, aku tiarap dulu yaaa ...

Kenapa nggak sekalian tobat saja, JON?
-tepok jidat-


Sumpah, nggak ada niat untuk terus melanjutkan kiprahku di dunia per-homo-an ini. Aku sebenarnya ingin tobat. Ingin berhenti mengenali, menyetubuhi dan mencintai para lelaki di dunia ini.

Tapi itu sangat berat, sodara-sodara.

Berbagai cara sudah pernah aku coba untuk menghentikan semua perasaanku pada para lelaki. Salah satu cara adalah membuang semua konten porno yang ada di gadgetku. Jadi aku mulai membuang semua gambar, film dan chat mesumku di hape dengan para homo-homo gagah itu.

Aku buang juga semua koleksi dvd gay pornoku yang kukoleksi sejak zaman sma dulu. Tsaaahh ... sayang banget, kan!  Nggak kehitung sudah berapa banyak asset yang kubuang sia-sia.

Kalau dihitung, bisa puluhan juta ya!

Tapi sudahlah, aku sudah berniat menghilangkan itu semua dari kehidupanku.  Meski berat hati, aku harus melakukannya.  Jadi aku hancurkan semua porn stuff dari kehidupanku.

Hhhh ... lega rasanya semua sudah hancur dan hilang dari hidupku.

Eh, aku juga sudah meng-uninstall aplikasi-aplikasi gay di handphoneku.  Mulai dari GRINDR, BLUED, JACK’D hingga MANJAM aku hapus.

Tapi sayang beribu sayang ...

Aku malah menemukan banyak gay di instagram.  Beberapa dari mereka ada yang kecantol sama pesonaku.  Tapi yang lagi intens adalah seorang sekuriti manis dan gagah, Arif 27 tahun dan seorang fotografer brondong, Dani 20 tahun.

Dua-duanya sama-sama menggoda. Dua-duanya berpeluang sama untuk menjadi my next boyfriend.

Tapi aku harus menunggu hingga Bulan Ramadhan ini berakhir.

Lho, apa hubungannya sama bulan ramadhan?

Ya adalah.

Apa?

Ya adalah.
-hmm, mbulet sak karepe dewe-

BTW, di Instagram sekarang kog yo malah banyak lelaki-lelaki muda tampan dan katanya straight pada memamerkan body seksinya? Itu kan bikin gelora nafsu para gays meningkat tajam?

Masak aku harus menutup akun instagramku juga?

-pusing-

Coba lihat pose cantik para lelaki gagah ini!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar